1.Jelaskan
perbedaan pokok antara moral dengan etika, berikan contoh nyata dalam kehidupan
sehari-hari!
Jawab:
Moral
adalah suatu ajaran yang berisi tentang batasan dari sifat, kehendak, pendapat
atau perbuatan yang secara layak dapat dikatakan benar, salah, baik, atau
buruk, agar manusia menjadi lebih baik lagi dalam kehidupan sehari-hari. Moral
juga dapat disebut pola tingkah laku yang dihasilkan oleh akal manusia.
Sedangkan, etika adalah ilmu pengetahuan yang berisi tentang ajaran-ajaran
moral. Dengan adanya etika pergaulan dalam masyarakat akan terlihat baik dan
buruknya seseorang. Etika bersifat relatif karena dapat berubah-ubah sesuai
dengan tuntutan zaman. Tolak ukur dalam moral yaitu seperti adat istiadat,
kebiasaan, dan lainnya yang berlaku di masyarakat. Etika dan moral sama artinya
tetapi dalam pemakaian sehari-hari ada sedikit perbedaan.
Contoh
:
Moral
: Seorang anak yang bekata jujur pada orang tuanya
Etika
: Mengenakan pakaian sesuai tempatnya, berbaju muslim ketika sedang sholat
jamaah.
2.Jelaskan
perbedaan pokok antara paham kantianisme dan utilitariansime! Berikan contoh masing-masing!
Paham mana yang lebih banyak dianut oleh para profesional/Insinyur di bidang
keteknikan?mengapa?
Jawab:
Kantianisme
adalah menjunjung tinggi kejujuran dalam komunikasi serta keberanian menghadapi
praduga negatif diri sendiri. Atau suatu perkataan jujur yang menyampingkan
kemungkinan resiko besar terancamnya nyawa pelaku dalam kasus tersebut.
Sedangkan Utilitarianisme menilai sebuah tindakan berdasarkan hasil yang
dicapainya, apakah mereka membawa kebaikan bagi manusia atau tidak. Salah satu
kekuatan utilitarianisme adalah bahwa mereka menggunakan sebuah prinsip dengan
jelas dan rasional.
Berdasarkan pengertian diatas bila kantianisme merupakan suatu penilaian yang berupa pradugaan yang negatif dengan kata lain suatu penilaian yang tidak dilakukan dengan pertimbangan yang lebih matang, maka untuk Utilitarianisme yaitu sebuah tindakan dimana harus memiliki pemikiran rasional sehingga dengan begitu semua aspek dalam menentuka pilihan dapat ditinjau dari pemikiran rasional tersebut.
Berdasarkan pengertian diatas bila kantianisme merupakan suatu penilaian yang berupa pradugaan yang negatif dengan kata lain suatu penilaian yang tidak dilakukan dengan pertimbangan yang lebih matang, maka untuk Utilitarianisme yaitu sebuah tindakan dimana harus memiliki pemikiran rasional sehingga dengan begitu semua aspek dalam menentuka pilihan dapat ditinjau dari pemikiran rasional tersebut.
para
profesional/insinyur di bidang keteknikan tampaknya memiliki paham
utilitarianisme karena lebih mementingkan hal-hal yang bermanfaat, sehingga
membawa keberuntungan untuk pihak terkait.
3.Jelaskan yang dimaksud dengan dilemma moral, beri
contoh dalam kejadian kehidupan sehari hari?
Jawab :
Pengertian dilema adalah sebuah situasi di mana Anda
harus memilih antara dua alternatif yang sama-sama tidak menyenangkan. Ada
pepatah lama yang mengatakan “anda akan berada di ujung tanduk dilema” yang
menunjukkan betapa menyakitkan dapat posisi ini. Sebuah dilema moral bahkan
lebih buruk, karena pilihan apapun yang Anda pilih, seseorang atau sesuatu akan
menderita. Dalam dilema moral, anda harus memutuskan secara moral tindakan yang
benar, bukan hanya yang Anda inginkan.
Contoh terkenal dilema moral adalah: Seorang dokter
ahli bedah terkait pengungkapan rahasia fisum medis pasien demi kepentingan
pihak ketiga.
4.Salah satu
syarat untuk menjadi profesional adalah dimilikinya kompetensi dalam bidangnya.
Sehubungan dengan hal tersebut jelaskan kompetensi utama dan kompetensi
penunjang yang harus dimiliki oleh Sarjana Teknik Industri Indonesia!
Jawab :
Fakultas Teknik mampu menghasilkan
lulusan Sarjana Teknik dengan kualifikasi :
a. Memiliki keahlian di bidang Mesin
Produksi dan Mesin Tenaga sesuai dengan bidangnya.
b. Memiliki keahlian di bidang Teknik
Industri secara profesional untuk meningkatkan hasil produksi.
c. Memiliki keahlian teknik untuk
mengembangkan kreatifitas secara terus-menerus yang mengacu pada IPTEK.
d. Memiliki keahlian di bidang teknik
untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan industri tentang mesin
produksi, mesin tenaga serta desain produk.
e. Menghasilkan lulusan Sarjana Teknik
yang mampu mengidentifikasi kebutuhan masyarakat, industri tentang otomotof,
mesin produksi serta proses industri.
Sumber
ttp://pendidikanmoral.um.edu.my/uploads/rujukan/real%20life%20dilema.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar